Turut Memajukan Sektor Perikanan Nusantara Bank Banten Bersinergi dengan Perinus
Direktur Bank Banten Jaja Jarkasih (kedua kanan) saat memberikan plakat Bank Banten kepada Direktur Utama Perinus M. Yana Aditya (kedua kiri) seusai penandatanganan PKS (25/9). Turut didampingi oleh Jajaran Direksi Perinus Henda Tri Retnadi (kiri) dan J. Ronald Abraham
SERANG (Gerbang Banten) – PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk. (Bank Banten) kembali menunjukan komitmen untuk memajukan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. Kali ini Bank
Banten bekerja sama dengan PT Perikanan Nusantara (Perinus) dalam melakukan kegiatan
intermediasi melalui penandatanganan Perjanjian Kredit, Jakarta (25/9).
Kerja sama dimaksud merupakan partisipasi aktif Bank Banten dalam upaya mewujudkan
kedaulatan pangan serta cerminan nyata keberpihakan dalam upaya pemerataan perekonomian dan peningkatan taraf hidup masyarakat, khususnya stakeholder yang terkait dengan sektor perikanan, termasuk pula para nelayan.
Perjanjian mengenai Penyaluran Kredit Modal Kerja tersebut ditandatangani oleh Direktur Bank Banten Jaja Jarkasih dan Direktur Utama Perinus M. Yana Aditya. Turut hadir dalam acara tersebut, Jajaran Direksi Perinus Henda Tri Retnadi dan J. Ronald Abraham. “Perjanjian Kredit hari ini sebenarnya perpanjangan kerja sama yang telah terjalin dengan Perinus. Penambahan fasilitas kredit sebesar Rp. 20 miliar, sehingga total nilai fasilitas kredit modal kerja yang kami berikan kepada Perinus sekitar Rp. 71 Miliar.” Jelas Direktur Bank Banten Jaja Jarkasih.
“Kedepannya kerja sama dengan Perinus ini juga dapat dimafaatkan untuk menjajaki potensi
perikanan yang ada di Banten ataupun melakukan pembinaan kepada para nelayan yg ada di
Banten. Baik dari sisi produksi ikan tangkap maupun pemasarannya. Peluang-peluang tersebut sangat terbuka lebar untuk dijajaki dengan adanya kerja sama penyaluran kredit
ini.” Lanjut Jaja
menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Departemen Penelitian dan Pengaturan Perbankan,
Data Outstanding Kredit kepada sektor Kelautan dan Perikanan Pada Tahun 2018 sebesar 105,89 Triliun Rupiah atau meningkat sebesar 3,82% jika dibandingkan Tahun 2017 sebesar
101,99%. Nilai kredit dimaksud tersebar dalam beberapa klasifikasi, yaitu: Penangkapan, Budidaya, Jasa Sarana Produksi, Industri Pengolahan, Perdagangan dan Pendukung.
“Indonesia memiliki potensi yang besar di bidang kelautan dan perikanan dengan didukung
Sumber Daya Alam dan Sumber Daya Manusia yang harus dimanfaatkan dengan semaksimal mungkin. Kami berharap penyaluran kredit ini dapat ikut serta membangun perekonomian
Indonesia melalui peningkatan penerimaan negara dari sektor perikanan dan mewujudkan
Indonesia sebagai poros maritim dunia.” Ujar Jaja
Sebelumnya Bank Banten telah menjalin kerja sama dengan PT Perikanan Nusantara (Persero) atau Perinus selaku Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang salah satu misinya adalah mewujudkan kedaulatan pangan di bidang perikanan. Sebagaimana salah satu misi Bank
Banten yakni mendukung program pembangunan untuk pertumbuhan ekonomi dan kemakmuran masyarakat Banten, juga diharapkan dapat bersinergi dengan salah satu misi
Provinsi Banten yakni meningkatkan kualitas pertumbuhan dan pemerataan ekonomi. (Corsec/Yudhi)