Tingkatkan Pelayanan, Bapenda Banten Launcing Aplikasi Signal
SERANG – gerbangbanten.co.id – Untuk meningkatkan pelayanan dimasa pandemi Covid-19, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Banten melakukan launching aplikasi Samsat Digital Nasional (Signal), Jumat (30/7/2021) di aula Bapenda.
Penggunaan aplikasi Signal tersebut bekerja sama dengan Kepolisian Republik Indonesia (POLRI) dalam hal ini Kepala Biro Lalulintas (Karo Lantas ) Mabes POLRI. Untuk mempermudahkan Masyarakat melakukan pembayaran pajak kendaraan bermotor, Sehingga ke depan diharapkan mampu menggenjot pendapatan daerah di masa Pandemi Covid-19 ini.
Kepala Bapenda Provinsi Banten Opar Sohari mengatakan, di musim Pandemi ini setiap orang sedang mengalami kesulitan. Jangankan untuk datang ke Samsat membayar pajak, untuk beli obat saja mereka susah.
“Setidaknya dengan aplikasi ini bisa mendekatkan kepada masyarakat yang akan membayar pajak,” ujarnya.
Dengan aplikasi ini, lanjutnya, masyarakat tidak perlu lagi datang ke kantor Samsat, mereka cukup menginstal aplikasi Signal di smartphone masing-masing.
“Selain aplikasi ini, kami juga sedang menyiapkan berbagai inovasi lainnya untuk meningkatkan pendapatan dan memudahkan masyarakat melakukan pembayaran pajak. Nantilah ada waktunya kami sampaikan,” jelasnya.
Sementara itu Kepala Bidang Kabid Pendapatan Bapenda Provinsi Banten Ahmad Budiman menambahkan, sistem pendaftaran di aplikasi Signal ini mengacu kepada NIK yang tercantum dalam Kartu Keluarga (KK).
Ketika kita melakukan pendaftaran, maka secara otomatis aplikasi ini akan menampilkan seluruh anggota keluarga kita yang tercantum pada KK, karena basis datanya dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil).
“Untuk itu, aplikasi ini hanya bisa digunakan bagi Wajib Pajak (WP) yang mempunyai kendaraan atas nama pribadi atau salah satu anggota keluarga. Jika masih atasnama orang lain, harus terlebih dahulu melakukan balik nama di Samsat,” ungkapnya.
Setelah melakukan registrasi, nanti ada beberapa tahapan proses pembayaran yang bisa dilakukan di aplikasi itu, sampai mekanisme pembayaran dan keluar bukti tanda pembayarannya secara elektronik.
“Mekanisme pembayarannya sampai saat ini baru bisa melalui empat bank, yakni BRI, BNI, Mandiri, BTN dan Bank Daerah,” ucapnya.
Budi menambahkan, sejak pertama kali diberlakukan satu bulan lalu, pendapatan dari aplikasi Signal ini sudah masuk sekitar Rp297 juta.
“Ya, kita sudah berjalan sekitar sebulan yang lalu,” pungkasnya.
Adapun untuk pendapatan secara umum, sejak awal tahun Pempov Banten sudah berhasil menggenjot pendapatan dari pajak kendaraan sebesar Rp1,5 triliun.
“Untuk pendapatan hariannya sekitar Rp6 miliar,” tutupnya.(ADV)