Program KOTAKU jalan rabat Beton Bkm Cahaya Mandiri kelurahan cilaku sudah di bangunkan

Serang, Gerbang Banten – Program KOTAKU kota tanpa kumuh BDI ( bantuan dana investasi ) tahap 1 ( satu ) tahun 2017. Sudah mulai dilaksanakan oleh beberapa BKM dan KSM se Kota Serang – Provinsi Banten. salah satunya yang sedang di kerjakan oleh BKM cahaya mandiri, dan KSM jalak.  dengan menggunakan anggaran dari BDI KOTAKU sejumlah Rp.  245.000.000  ( dua ratus empat puluh lima juta rupiah ) dan ditambah dari Swadaya masarakat,  sebesar 40.556.000.  dengan total Rp. 285.556.000 ( Dua ratus lima puluh juta lima ratus lima puluh enam ribu rupiah ) dan pembangunan Drainase U – 40 dengan volume 350 meter oleh KSM merpati dengan anggaran Rp. 120.857.000  selama 30 hari kalender.

pantauan awak media Gerbang Banten, sa’at ke lokasi pembangunan senin 25/ 9 2017.

yang beralamatkan di kelurahan cilaku kecamatan Curug Kota Serang, kampung Cicae rt 01/rw 03 dengan jumlah volume pengecoran jalan Rabat beton panjang,  350 meter dan lebar 2, 5 m sudah hampir selesai. yang  di kerjakan oleh BKM cahaya mandiri dan KSM jalak.

salah satu warga setempat yang bernama rakim sa’at berada dilokasi pembangunan jalan rabat Beton. dan sekaligus sebagai Rt setempat sa’at di wawancara’i  mengatakan,  sangat berterima kasih atas program KOTAKU yang sudah membangun jalan dan dreinase demi memperbaiki tempat – tempat yang kumuh dan membenahi jalan – jalan yang rusak dan perbaikan saluran air kotor. dan mendukung program Pemerintah khusunya Kota Serang, dan mengharapkan kepada seluruh masarakat penerima manfa’at agar menjaga dan mendukung program tersebut ungkapnya.

Sementara basuki selaku ketua BKM

Sa’at di temui dirumahya mengatakan, pembangunan masih dalam proses pelaksana’an dan pemasangan Dreinase sendiri sedang dilakukan sa’at ini. basuki mengharapkan kepada semua elemen masarakat penerima manfaat agar mendukung pembangunan tersebut dan benar – benar menjaga jalan yang sudah di bangun, dan mudahan – mudahan atas terlaksanya program Kotaku dapat di rasakan oleh masarakat luas katanya.(Subandhi)