Petani Merupakan Kunci Suksesnya Pertanian
LEBAK (Gerbang Banten) – Pembangunan pertanian dan perkebunan telah memberikan kontribusi bagi pembangunan daerah dalam peningkatan Produk Domesatik Regional Bruto (PDRB), penyerapan tenaga kerja, peningkatan pendaptan masyarakat serta menciptakan kondisi yang kondusif bagi pelaksanaan pembangunan dengan sektor lainnya, pembangunan pertaninan dan perkebunan merupakan upaya peningkatan kualitas hidup masyarakat. Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Lebak, H. Ade Sumardi saat memberikan pengarahan kepada peserta bimbingan teknis penyuluh pertanian di Mutiara Carita Cottage, Pandeglang, Selasa (26/09/2017).
“Disini saya hanya sekedar memotivasi agar kita semua mampu menjadi Tim Work yang solid untuk mewujudkan kemandirian pangan, karena Lebak ini dianugrahi lahan pertanian yang luas” Ujar Wabup.
Wabup juga mengajak seluruh peserta yang hadir agar mampu menjawab tantangan bangsa kedepan dan menjadikan sektor pertanian sebagai factor penentu kemajuan bangsa selain sektor energy.
“Kedepannya sektor energy dan pangan akan diperebutkan dunia, untuk itu kita harus mempersiapkan SDM untuk menghadapi tantangan ini” Kata wabup.
Menurut Wakil Bupati, Pembangunan sektor pertanian dan perkebunan mempunyai peranan yang sangat urgen, sesuai dengan kondisi daerah di Kabupaten Lebak sehingga penyuluh pertanian dituntut untuk mampu menggerakan masyarakat dalam pembangunan pertanian yang berkelanjutan tersebut. Karena petani merupakan kunci dari suksesnya pembangunan pertanian, dimana keberadaan lahan serta sarana penunjang lainnya tidak akan berarti bila tidak diolah dan dimanfaatkan oleh petani.
“Kita harus membantu petani dalam menghadapi permasalahan kesulitan memperolah prasarana dan sarana produksi, kepastian usaha, risiko harga, kegagalan panen, praktek-praktek ekonomi biaya tinggi dan perubahan iklim, maka perlu adanya perlindungan petani.” Ujarnya.
Sementara Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Lebak, Dede Supriatna mengatakan bahwa bimtek ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi teknis, manajerial dan kepemimpinan.Selain itu untuk meningkatan efektifitas dan kualitas pelaksaaan tanggungjawab kerja para penyuluh pertanian.
“Ini maksudnya untuk menyamakan presepsi dibidang penyuluhan, menambah pemahaman dan pengetahuan dalam penyelenggaraan penyuluhan serta tepenuhinya SDM Penyuluh yang mempunyai kompetensi dalam bidang penyuluhan.” Ujarnya.(HD)