PEMPROV BANTEN SIAP DUKUNG POLDA TEKAN ANGKA KECELAKAAN
Serang Gerbang Banten – Polda Banten bersama Pemprov Banten, DPRD Provinsi Banten, dan sejumlah stakeholder melakukan pencangan Tahun Keselamatan di alun-alun Kota Serang, Minggu (30/7). Pencangan tersebut dilakukam untuk membangun kesadaran tertib lalu lintas dan menekan angka kecelakaan.
Kapolda Banten Brigjen Pol Listyo Sigit Prabowo menjelaskan, kecelakaan lalu lintas masih menjadi masalah besar, tidak hanya di Banten, namun di Indonesia bahkan dunia. Hal tersebut mengacu pada tingginya jumlah kecelakaan, di Banten saja, dalam satu tahun bisa terjadi ribuan kali kecelakaan.
“Isu keselamatan lalu lintas sudah menjadi isu dunia, WHO mencatat 1,24 juta kecelakaan terjadi dengan menelan korban jiwa 4.400,” ujar Sigit.
Di Indonesia, lanjut Sigit, selama lima tahun terakhir korban jiwa akibat kecelakaan lalu lintas sebanyak 134 jiwa atau rata-rata setiap tahunnya sebanyak 74 jiwa. “Di polda Banten, selama dua tahun terakhir jumlah kecelakaan meningkat khususnya di tahun 2015 dan 2016. Tahun 2015, terjadi 1.229 kasus, sedanhkan pada tahun 2016 terjadi 1.724 kasus,” kata Sigit.
Melihat angka tersebut, menurut Sigit semua pihak harus prihatin. Menurutnya, kecelakaan bisa berdampak sangat buruk baik bagi pengendara kendaraan motor, maupun masyarakat lain. Dampak terbesar, bisa memyebabkan kematian, dampak lain yang juga berbahaya yaitu menyebabkan kecacatam atau kelumpuhan.
Untuk menekan angka kecelakaan tersebut, lanjut Sigit, sejumlah hal perlu dilakukan. Beberapa diantaranya yaitu perbaikan infrastruktur jalan, dan kepatuhan pengguna jalan terhadap rambu-rambu lalulintas. “Peduli terhadap keselamatan orang lain, itu yang paling utama,” ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Banten Wahidin Halim mengaku siap untuk bersinergi bersama Polda Banten untuk menekan angka kecelakaan tersebut.
Gubernur Wahidin Halim sepakat dengan Kapolda Banten, kondisi infrastruktur menjadi salah satu faktor kecelakaan selain kelalaian pengguna jalan. Karena itu, pihaknya siap untuk memperbaiki infrastruktur jalan.
Dikatakan Gubernur Wahidin Halim, 127 kilometer jalan di Provinsi Banten dalam keadaan rusak. Jalan tersebut, merupakan jalan yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Banten.
Untuk memperbaiki jalan tersebut, tahun ini Pemprov Banten menyiapkan anggaran sebesar Rp 1,5 triliun.
“Kita target perbaikan paling lama tiga tahun,” ujarnya.(Humas/Vic)