Lantik 64 Pejabat, Bupati Serang Minta Tingkatkan Kinerja Pegawai
Serang (Gerbang Banten) – Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah melantik 64 orang pejabat struktural dan fungsional yang terdiri dari, pejabat pimpinan tinggi pratama 3 orang, administrator sebanyak 45 orang, dan Kepala SMP sebanyak 16 orang. Hal itu dilakukan setelah melakukan evaluasi internal yang bertujuan meningkatkan kinerja organisasi dan individu agar sesuai dengan kompetensi.
Tatu menjelaskan, pelantikan tersebut juga dilakukan untuk pengisian kekosongan pejabat dilakukan untuk meningkatkan kinerja di masing-masing OPD. “ Dampak pengisian kekosongan ini mengakibatkan banyak terkena rotasi di tempat lain dan keputusan ini harus dilakukan dengan baik oleh pejabat,” katanya.
Tatu menuturkan, terdapat kekhawatiran terhadap penyelesaian persoalan serapan anggaran yang rendah di Dinas. Sehingga, melakukan rotasi di Dinas tersebut. “ Seperti Perkim serapan yang sangat rendah maka kita ambil keputusan untuk rotasi. Karena, kita ingin mencari posisi yang tepat untuk pegawai,” katanya.
Ia juga menambahkan, menempatkan Irawan Noor sebagai Kepala Dinas Perkim setelah melihat track record sebelumnya yang pernah menjabat Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) di Kabupaten Serang. “Kita tempatkan Pa Irawan ke Perkim karena dulu pernah di PU setidaknya berpengalaman pekerjaan fisik,” ungkapnya.
Dia juga berharap, setelah dilantik segera melakukan konsolidasi, koordinasi dan pemetaan potensi. Dengan melakukan sinergi dengan stakeholder untuk menyelesaikan tugas dan tanggung jawab untuk diselesaikan. ” Jangan hanya terpaku pada rutinitas kegiatan, galilah semua potensi sesuai dengan tupoksi saudara secara efektif dan efisie,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Karir dari Badan Kepegawaian Sumber Daya Manusia (BKSDM), Surtaman mengatakan, Pelantikan tersbut dilakuakan hasil dari kekosongan jabatan pada eselon Empat yang naik ke eselon Tiga . “Periode berikutnya baru akan ada pelantikan kembali untuk eselon Tiga, mengisi jabatan yang saat ini kosong karena pejabat sebelumnya naik ke eselon empat,” ujarnya.
Sutarman juga menambahkan, eselon dua yang kosong hanya jabatan Asisten Daerah (Asda) Tiga. Karena, eselon Dua tidak ada dan Pejabat sebelumnya naik menjadi Sekretaris Daerah (Sekda). “Karena Pak Entus naik menjadi Sekda, maka stok eselon Dua belum ada dan jabatan ini juga sama akan menunggu periode berikutnya,” Pungkasnya. (Ratih)